Bulimia
-
Robi Maulana - 17 Oct, 2022
Definisi dari Bulimia
Bulimia adalah gangguan makan yang ditandai dengan episode makan berlebihan yang diikuti oleh perilaku kompensasi yang tidak sehat untuk mencegah kenaikan berat badan. Perilaku ini bisa berupa memuntahkan makanan, menggunakan obat pencahar, atau berpuasa. Bulimia sering kali disertai dengan rasa bersalah dan ketidakpuasan terhadap citra tubuh.
Definisi Bulimia menurut para ilmuwan
Menurut Hilde Bruch (1973)
Bruch menggambarkan bulimia sebagai gangguan yang berasal dari ketidakmampuan individu untuk merasakan dan menanggapi kebutuhan fisiknya secara normal, sering kali terkait dengan kontrol yang berlebihan terhadap makanan dan tubuh.
Menurut Christopher Fairburn (1995)
Fairburn menjelaskan bahwa bulimia adalah hasil dari siklus makan berlebihan dan perilaku kompensasi yang didorong oleh ketidakpuasan terhadap citra tubuh dan keinginan untuk mengendalikan berat badan.
Menurut James E. Mitchell (1997)
Mitchell menyatakan bahwa bulimia adalah gangguan kompleks yang melibatkan interaksi antara faktor psikologis, sosial, dan biologis, termasuk pengaruh media dan tekanan sosial terhadap penampilan tubuh.
Menurut Janet Treasure (2003)
Treasure menekankan bahwa bulimia adalah gangguan yang terkait dengan kontrol diri, di mana individu merasa terjebak dalam siklus perilaku kompulsif yang sulit dihentikan.
Menurut Cynthia M. Bulik (2006)
Bulik menyatakan bahwa bulimia tidak hanya mempengaruhi kesehatan fisik tetapi juga emosional, dengan risiko tinggi terhadap gangguan mood dan kecemasan yang menyertainya.
Contoh kasus
Seorang remaja yang terlibat dalam perilaku makan berlebihan dan kompensasi
Seorang remaja perempuan mengalami tekanan sosial untuk memiliki tubuh yang ramping, sehingga ia terjebak dalam siklus makan berlebihan diikuti dengan memuntahkan makanan untuk menghindari kenaikan berat badan.
Pasien dengan bulimia yang mencari perawatan medis untuk ketidakseimbangan elektrolit
Seorang pasien dengan bulimia kronis mengalami masalah kesehatan serius seperti ketidakseimbangan elektrolit dan masalah jantung, yang memaksanya untuk mencari perawatan medis.
Pengaruh media sosial terhadap peningkatan kasus bulimia
Seorang wanita muda merasa tertekan oleh standar kecantikan yang ditetapkan oleh media sosial, yang mendorongnya untuk mengembangkan perilaku bulimia sebagai cara untuk memenuhi harapan tersebut.
Peran terapi kognitif-perilaku dalam mengatasi bulimia
Seorang pasien dengan bulimia berhasil mengendalikan gangguannya melalui terapi kognitif-perilaku yang membantunya memahami dan mengubah pola pikir dan perilaku yang terkait dengan makan berlebihan.
Istilah terkait
- Anorexia nervosa
- Binge eating disorder
- Body dysmorphic disorder
- Eating disorders
- Obsessive-compulsive disorder
FAQs mengenai Bulimia
Apa itu bulimia? Bulimia adalah gangguan makan yang melibatkan episode makan berlebihan diikuti oleh perilaku kompensasi seperti memuntahkan makanan, menggunakan obat pencahar, atau berpuasa untuk mencegah kenaikan berat badan.
Apa saja gejala bulimia? Gejala bulimia termasuk makan berlebihan secara berulang, perilaku kompensasi seperti memuntahkan makanan atau menggunakan obat pencahar, dan rasa bersalah atau malu setelah makan berlebihan.
Bagaimana bulimia berbeda dari anoreksia? Sementara anoreksia nervosa melibatkan pembatasan makanan yang ketat dan penurunan berat badan yang ekstrem, bulimia ditandai oleh siklus makan berlebihan dan perilaku kompensasi untuk menghindari kenaikan berat badan.
Apa yang menyebabkan bulimia? Penyebab bulimia meliputi kombinasi faktor psikologis, sosial, dan biologis, termasuk ketidakpuasan terhadap citra tubuh, tekanan sosial, dan kecenderungan genetik terhadap gangguan makan.
Bagaimana bulimia mempengaruhi kesehatan fisik? Bulimia dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan fisik, termasuk kerusakan gigi akibat asam lambung, ketidakseimbangan elektrolit, masalah pencernaan, dan komplikasi jantung.
Apakah bulimia bisa disembuhkan? Bulimia dapat diobati dan disembuhkan dengan pendekatan yang tepat, termasuk terapi psikologis, dukungan medis, dan intervensi nutrisi.
Bagaimana cara mencegah bulimia? Pencegahan bulimia melibatkan peningkatan kesadaran akan bahaya gangguan makan, mendukung citra tubuh yang sehat, dan mengurangi tekanan sosial yang mendorong perilaku makan yang tidak sehat.
Apakah bulimia mempengaruhi kesehatan mental? Ya, bulimia sering kali disertai dengan gangguan mood, kecemasan, dan masalah emosional lainnya yang membutuhkan perawatan psikologis.
Bagaimana cara membantu seseorang dengan bulimia? Membantu seseorang dengan bulimia melibatkan mendukung mereka untuk mencari bantuan profesional, memberikan dukungan emosional, dan menghindari perilaku atau komentar yang memperburuk gangguan makan mereka.
Apakah laki-laki bisa terkena bulimia? Ya, meskipun bulimia lebih sering terjadi pada perempuan, laki-laki juga bisa mengalaminya, dan gangguan ini sama seriusnya bagi mereka.
Referensi Bulimia
- Bruch, H. (1973). Eating disorders: Obesity, anorexia nervosa, and the person within. Basic Books.
- Fairburn, C. G. (1995). Overcoming binge eating. Guilford Press.
- Mitchell, J. E. (1997). Binge-eating disorder: Clinical foundations and treatment. Guilford Press.
- Treasure, J. (2003). Anorexia nervosa and bulimia nervosa: New theories and models. Psychology Press.
- Bulik, C. M. (2006). The genetics of eating disorders. Annual Review of Nutrition, 26, 333-355.
- Hoek, H. W., & van Hoeken, D. (2003). Review of the prevalence and incidence of eating disorders. International Journal of Eating Disorders, 34(4), 383-396.
- Keel, P. K., & Klump, K. L. (2003). Are eating disorders culture-bound syndromes? Implications for conceptualizing their etiology. Psychological Bulletin, 129(5), 747-769.
- Striegel-Moore, R. H., & Bulik, C. M. (2007). Risk factors for eating disorders. American Psychologist, 62(3), 181-198.
- Strober, M. (2004). Pathogenesis and course of anorexia nervosa. Journal of Clinical Psychiatry, 65(Suppl 12), 25-28.
- Wonderlich, S. A., Gordon, K. H., Mitchell, J. E., Crosby, R. D., & Engel, S. G. (2009). The validity and clinical utility of binge eating disorder. International Journal of Eating Disorders, 42(8), 687-705.