Identitas Gender

Identitas Gender

Definisi dari Identitas Gender

Identitas Gender adalah pemahaman individu tentang dirinya sebagai laki-laki atau perempuan, atau dalam beberapa kasus sebagai kombinasi keduanya atau tidak satupun, yang terbentuk melalui proses sosial, biologis, dan psikologis. Identitas gender mulai terbentuk sejak usia dini dan dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti lingkungan, budaya, dan interaksi sosial.

Definisi Identitas Gender menurut para ilmuwan

Stoller (1968) mendefinisikan identitas gender sebagai rasa internal individu mengenai dirinya sebagai laki-laki atau perempuan, yang dipengaruhi oleh interaksi antara faktor biologis dan sosial.

Money dan Ehrhardt (1972) berpendapat bahwa identitas gender terbentuk melalui pengaruh hormon prenatal serta pengalaman sosial setelah kelahiran.

Kohlberg (1966) menyatakan bahwa anak-anak mengembangkan identitas gender melalui tahap-tahap kognitif, dimulai dengan pengenalan gender, kemudian stabilitas gender, dan akhirnya konsistensi gender.

Bem (1981) mengusulkan teori skema gender, yang menyatakan bahwa anak-anak memproses informasi tentang gender berdasarkan skema yang mereka pelajari dari lingkungan sosial mereka.

Diamond (2004) menekankan pentingnya interaksi antara biologi dan pengalaman dalam membentuk identitas gender, mengakui peran hormon dan genetik serta pengaruh lingkungan sosial.

Contoh kasus

Kasus A

Seorang anak laki-laki yang merasa lebih nyaman dan benar ketika mengenakan pakaian perempuan dan memainkan peran perempuan dalam permainan sosial.

Kasus B

Seorang anak perempuan yang dengan tegas mengidentifikasi dirinya sebagai laki-laki dan merasa frustrasi ketika orang lain memperlakukannya sebagai perempuan.

Kasus C

Seorang remaja yang tidak mengidentifikasi dirinya sebagai laki-laki atau perempuan dan memilih untuk tidak menggunakan kata ganti yang khas gender.

Kasus D

Seorang dewasa muda yang mulai mengeksplorasi identitas gender mereka setelah berinteraksi dengan komunitas LGBTQ+ dan menemukan istilah yang lebih cocok dengan perasaan mereka.

Istilah terkait

  1. Identitas Seksual
  2. Gender Dysphoria
  3. Non-binary
  4. Transgender

FAQs mengenai Identitas Gender

Apa itu identitas gender? Identitas gender adalah pemahaman individu tentang dirinya sebagai laki-laki, perempuan, atau lainnya, yang terbentuk melalui faktor biologis, sosial, dan psikologis.

Bagaimana identitas gender terbentuk? Identitas gender terbentuk melalui interaksi antara faktor biologis seperti hormon dan genetik, serta faktor sosial dan pengalaman.

Apa perbedaan antara identitas gender dan identitas seksual? Identitas gender mengacu pada pemahaman diri sebagai laki-laki, perempuan, atau lainnya, sedangkan identitas seksual mengacu pada orientasi seksual seseorang, yaitu ketertarikan seksual terhadap jenis kelamin tertentu.

Bagaimana cara anak-anak mengembangkan identitas gender mereka? Anak-anak mengembangkan identitas gender melalui proses kognitif dan sosial, termasuk pengenalan gender, stabilitas gender, dan konsistensi gender.

Apa itu gender dysphoria? Gender dysphoria adalah ketidaknyamanan atau distress yang dialami oleh seseorang ketika identitas gender mereka tidak sesuai dengan jenis kelamin yang ditetapkan saat lahir.

Apa yang dimaksud dengan non-binary? Non-binary adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan individu yang tidak mengidentifikasi dirinya secara eksklusif sebagai laki-laki atau perempuan.

Bagaimana peran hormon dalam pembentukan identitas gender? Hormon prenatal dapat mempengaruhi perkembangan otak dan perilaku yang terkait dengan identitas gender, tetapi pengalaman sosial juga memainkan peran penting.

Bagaimana pengaruh lingkungan sosial terhadap identitas gender? Lingkungan sosial, termasuk keluarga, teman, dan budaya, dapat mempengaruhi bagaimana seseorang memahami dan mengekspresikan identitas gender mereka.

Apa itu transgender? Transgender adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan individu yang identitas gendernya berbeda dari jenis kelamin yang ditetapkan saat lahir.

Mengapa penting untuk menghormati identitas gender seseorang? Menghormati identitas gender seseorang adalah penting untuk kesehatan mental dan kesejahteraan individu, serta untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dan suportif.

Referensi Identitas Gender

  1. Stoller, R. J. (1968). Sex and gender: On the development of masculinity and femininity. Science House.
  2. Money, J., & Ehrhardt, A. A. (1972). Man & woman, boy & girl: Differentiation and dimorphism of Identitas Gender from conception to maturity. Johns Hopkins University Press.
  3. Kohlberg, L. (1966). A cognitive-developmental analysis of children’s sex-role concepts and attitudes. In E. E. Maccoby (Ed.), The development of sex differences.
  4. Bem, S. L. (1981). Gender schema theory: A cognitive account of sex typing. Psychological Review, 88(4), 354-364.
  5. Diamond, M. (2004). Sex, gender, and identity over the years: A changing perspective. Child and Adolescent Psychiatric Clinics of North America, 13(3), 591-607.
  6. Zucker, K. J., & Bradley, S. J. (1995). Identitas Gender disorder and psychosexual problems in children and adolescents. Guilford Press.
  7. Butler, J. (1990). Gender trouble: Feminism and the subversion of identity. Routledge.
  8. Fausto-Sterling, A. (2000). Sexing the body: Gender politics and the construction of sexuality. Basic Books.
  9. Lev, A. I. (2004). Transgender emergence: Therapeutic guidelines for working with gender-variant people and their families. Haworth Clinical Practice Press.
  10. Stryker, S. (2008). Transgender history. Seal Press.